Articles

Instrumen Investasi: Apa dan Bagaimana?

Menabung adalah bagian penting dalam hidup. Sejak kecil, kita diajarkan menabung di celengan saja. Bagi sebagian orang, kebiasaan itu berlanjut hingga usia dewasa yang membuat mereka lebih suka menyimpan uang di rumah. Padahal, menyimpan uang di rumah memiliki banyak risiko, seperti perampokan, dimakan rayap, inflasi, dan lainnya.

Saat ini, menabung perlu ditingkatkan menjadi investasi karena menabung saja tidak dapat melindungi uangmu dari inflasi tahun ke tahun. Kamu dapat mulai berinvestasi di berbagai instrument investasi tepercaya berikut ini:

  1. Deposito
    Deposito merupakan investasi dengan konsep mirip tabungan, hanya saja dengan suku bunga yang lebih tinggi dan ada waktu jatuh tempo. Mengingat risikonya yang rendah, profit deposito tidak terlalu besar, namun keamanannya terjamin. Membuka rekening deposito juga dapat secara online loh. Mudah banget kan?
  2. Emas
    Emas merupakan investasi paling digemari masyarakat karena nilainya yang cenderung stabil dan meningkat tiap tahun. Saat ini, emas tak hanya tersedia dalam bentuk fisik. Kamu bisa berinvestasi emas melalui berbagai aplikasi digital.
  3. Reksadana
    Portofolio investasi di reksa dana dikelola oleh manajer investasi yang berpengalaman. Keuntungannya ialah instrument investasi yang terdiversifikasi otomatis, modal yang kecil, bisa dicairkan kapan saja, dan bebas pajak. Investasi reksadana dilakukan melalui aplikasi digital. Bagi pemula, ini cocok banget untuk kamu.
  4. Saham
    Ingin punya kepemilikan perusahaan tertentu? Cukup modal ratusan ribu saja dengan membeli saham. Di balik potensinya, saham memiliki risiko tinggi karena harganya yang fluktuatif. Profit saham didapat dari dividen atau pertumbuhan nilai saham.

Selain hal tersebut, jangan lupa kalau asuransi juga penting. Meskipun asuransi tidak bisa melipatgandakan uang seperti investasi, kamu akan mendapatkan rasa tenang karena risiko-risiko yang mungkin terjadi sudah dialihkan ke perusahaan asuransi.

Yang terakhir, wajib ada diversifikasi portofolio dalam berinvestasi ya. Kamu juga harus riset dahulu agar terhindar dari investasi bodong. Semangat mulai berinvestasi!

traveler
wisata 

×