Kenali Penyakit Alzheimer Lebih Awal

Penyakit Alzheimer adalah penyakit progresif dan merupakan penyebab paling umum dari demensia, yaitu kehilangan kemampuan berpikir secara bertahap karena penurunan fungsi sel otak yang dapat mempengaruhi kemampuan seseorang dalam beraktivitas dan bersosialisasi.

Anda harus waspada dengan penyakit ini jika Anda sering kesulitan dalam mengingat kejadian atau percakapan yang baru saja terjadi. Pada tahap awal, penderita Alzheimer akan mengalami penurunan daya ingat yang ringan, sehingga sering kali tidak disadari oleh penderita. Pada tahap lanjut, gejala akan semakin parah sampai pada tahap penderita tidak dapat berkomunikasi dengan orang lain dan merespons terhadap lingkungan sekitarnya. Anggota keluarga atau teman lebih mungkin memperhatikan bagaimana gejalanya memburuk.

Beberapa hal yang mungkin dialami oleh penderita Alzheimer adalah:

1. Kebingungan tentang kejadian-kejadian yang baru terjadi.
2. Kebingungan dalam persepsi waktu dan tempat.
3. Kesulitan mengingat nama anggota keluarga dan benda di sekitar.
4. Kesulitan berbicara, berjalan dan mengekspresikan pikiran.
5. Perubahan suasana hati dan perilaku seperti depresi, mood yang tidak stabil, kemampuan bersosialiasi yang menurun, dan berhalusinasi.

Meski demikian, kemampuan penderita dalam membaca buku, bercerita, bernyanyi, mendengarkan musik, menari, menggambar, dan aktivitas seni tidak akan cepat hilang karena penyakit Alzheimer. Hal ini karena kemampuan tersebut dikontrol oleh bagian otak yang terpengaruh kemudian dalam perjalanan penyakit.

Selain faktor usia, ada beberapa hal lain yang dapat meningkatkan risiko seseorang alami penyakit Alzheimer, yaitu:

1. Riwayat keluarga dan genetik.
2. Down Syndrome.
3. Jenis kelamin wanita.
4. Gangguan kognitif ringan.
5. Riwayat trauma kepala.
6. Pola tidur yang buruk.
7. Gaya hidup dan kesehatan jantung.
8. Tingkat edukasi rendah.

Anda dapat mencegah penyakit Alzheimer dengan berolahraga secara rutin dan teratur, konsumsi makanan segar, minyak sehat dan makanan rendah lemak jenuh. Bila Anda memiliki penyakit penyerta seperti hipertensi, kolesterol, dan diabetes, maka disarankan untuk rutin melakukan medical check-up serta mengikuti pedoman pengobatan sesuai instruksi dokter.

Sumber:

https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/alzheimers-disease/symptoms-causes/syc-20350447

https://www.alz.org/alzheimers-dementia/what-is-alzheimers